Resensi Buku: Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar Ringkas

IDENTITAS BUKU

Judul Buku      : Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar Ringkas

Penulis             : Drs. H. Anwar Arifin

Penerbit           : PT RajaGrafindo Persada

Tahun terbit     : 1995

Tebal buku      : xiv + 86 halaman

Peresensi        : Siti Masitoh

ISI BUKU

Istilah Ilmu Komunikasi tidak muncul begitu saja, namun melalui beberapa proses yang panjang dan lama. Sebelum adanya istilah Ilmu Komunikasi, telah ada beberapa istilah yang digunakan di berbagai Universitas, baik di Indonesia maupun di Negara luar, seperti di Jerman dan Amerika. Sebelum muncul istilah Ilmu Komunikasi, istilah yang digunakan adalah Publisistik dan Ilmu Komunikasi Massa, dan barulah berkembang menjadi Ilmu Komunikasi. Perkembangan ke arah lahirnya ilmu komunikasi dimulai pada tahun 1950-an. Tokoh utama yang telah membawa ilmu komunikasi massa menjadi ilmu komunikasi adalah Wilbur Schramm. Kemudian diperkuat lagi oleh departemen Speech Communication (di Indonesia lebih dikenal dengan retorika). Didasarkan pada pesan dan tujuannya, komunikasi dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, diantaranya: (a) komunikasi politik; (b) komunikasi perdagangan; (c) komunikasi kesehatan; (d) komunikasi agama; (e) komunikasi kesenian; (f) komunikasi pertanian. Komunikasi memiliki beberapa Paradigma, yaitu Multi Paradigma, Paradigma Lama dan Paradigma Baru, dan Paradigma Mekanistis.

KELEBIHAN

Buku ini tidak hanya membahas tentang kehadiran Ilmu Komunikasi, namun juga membahas tentang citra, paradigma, dan penelitian komunikasi. Sehingga pembaca mengetahui bagaimana sejarah ilmu komunikasi itu muncul, bagaimana paradigma komunikasi tersebut, dan dengan penelitian yang bagaimana agar bisa mendapatkan hasil yang empirik, sehingga ilmu komunikasi ini diterima oleh masyarakat luas.

KEKURANGAN

Dalam buku ini terdapat kata-kata atau istilah asing yang tidak diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, sehingga banyak dari pembaca yang tidak mengerti istilah tersebut.

KESIMPULAN

Istilah Ilmu Komunikasi merupakan hasil dari suatu proses perkembangan yang panjang. Sebelumnya bernama Publisistik, kemudian berubah menjadi ilmu komunikasi massa setelah adanya berbagai diskusi dan seminar pada awal tahun 1970-an. Barulah sekitar tahun 1950-an, ilmu komunikasi muncul. Sampai saat ini, istilah ilmu komunikasi selalu digunakan, dimana pun. Bahkan di beberapa Universitas di Indonesia nama ini menjadi nama fakultas dan jurusan.